Membaca postingan tempe penyet soal publisher adsense baru, ini artikel yang sangat menarik, sampai masuk ke forum lho, saya jadi teringat kawan saya yang baru bergabung dengan adsense. Setelah saya terangkan dasar-dasarnya, dia bilang begini : kok nggak diklik sendiri saja? saya bilang itu tidak boleh, sangat-sangat dilarang oleh google. Terus dia berkilah lagi, ya ganti-ganti warnet dong biar IP nya berubah-ubah. Saya bilang, sama aja, tetep nanti trantib nya google pasti tahu dan akhirnya di banned. Terus saya ceritakan, dulu saya juga ikutan clicker club alias ngeklik iklan sendiri, hasilnya saya dibanned, dan butuh waktu kira-kira 3 bulan untuk di approve lagi untuk nama yang sama. (itu dulu, kalau sekarang yang katanya google lebih ketat dalam penerimaan ‘pegawai’ nya) Lagian, kata mas isnaini ngeklik sendiri itu dosa lho

Klik sendiri, nyuruh orang ngeklik, auto click atau apapun yang bersifat curang tidak akan langgeng, hal ini berlaku untuk semuanya, bukan soal duit online saja. Jika anda merasa statement tadi salah, hanya waktu yang akan mengajarkan kepada anda.

Lalu, sebenarnya kenapa sih kita tidak boleh ngeklik iklan itu sendiri? itu kan tersedia buat di klik. Kalau menurut saya, orang pasang iklan di google ingin mendapatkan visitor yang berkualitas, artinya visitor itu berpotensial mendatangkan keuntungan. Misalkan si advertiser adalah penjual mi pangsit online, maka dia ingin mendapatkan visitor yang benar-benar ingin membeli produk itu, bukan sekedar lewat saja. Nah, kalau si advertiser tersebut di curangi, maka ia tidak mendapatkan keuntungan, akibatnya duit untuk pasang iklan di google juga nggak ada. Kalau gini, yang rugi kan kita juga sebagai publisher, tul nggak? Intinya semua, antara google, publisher dan advertiser itu saling berhubungan. Kalau salah satu dicurangi nanti sistem itu akan merugikan kita.

Intinya, kenapa kita harus curang dengan klik sendiri, nyuruh klik dsb? toh duit hasil adsensenya nggak barokah. Pelan-pelan aja, nanti juga pasti bisa sukses kok. pisss